Tahapan terakhir dari 7-steps-of-political-marketing adalah ELEKTABILITAS. Ada 2 langkah penting yang perlu ditempuh di tahapan ini: Commitment & Action. Commitment yang dimaksud adalah bentuk kegiatan dari calon pemilih yang telah menentukan pilihannya kepada politisi tertentu. Langkah ini akan berjalan mulus apabila 5 langkah sebelumnya, yang telah dibahas di tulisan sebelumnya, berjalan secara baik sesuai dengan targetnya.
Calon pemilih yang telah menentukan pilihannya dapat dikonversikan menjadi Relawan Digital. Relawan ini dikumpulkan secara bertahap dari netizen yang secara positif dan aktif memberikan respon terhadap setiap postingan di akun social media politisi. Bahkan mereka ikut membantu mem-viral-kan postingan tersebut.
Relawan yang telah terbentuk dan terseleksi dengan baik haruslah diberdayakan menjadi promoter bagi politisi di social media. Strategi ini dikenal sebagai words-of–mouth marketing. Strategi ini sangat penting dijalankan karena memiliki keunggulan yang luar biasa, terutama bila dijalankan melalui jalur social media. Tingkat keberhasilannya sangat tinggi, sekitar 67-93% berdasarkan hasil studi. Siapa lagi yang testimoninya bisa dipercaya selain keluarga dan teman yang memang kita percayai?
Pertanyaan sekarang, bagaimana words-of-mouth marketing dijalankan di social media untuk kepentingan politik? Berikut ini tahapannya.
Pertama, politisi yang merupakan “produk” yang akan di-viral-kan haruslah memiliki tingkat kepopuleran yang cukup tinggi dan sangat disukai oleh netizen lokal. Proses ini ditempuh dengan menjalankan 5 langkah strategi digital political marketing yang merupakan tahapan peningkatan popularitas dan likeabilitas. Netizen lokal yang simpati dikumpulkan secara bertahap selama proses ini berlangsung.
Kedua, netizen lokal yang memiliki tingkat kesukaan yang sangat tinggi terhadap politisi dihubungi secara personal untuk kemudian diminta kesediaannya menjadi promotor bagi politisi tersebut. Yang benar-benar bersedia akan digabungkan dalam group whatsapp khusus. Seleksi yang baik akan menemukan relawan yang berdaya dan militan.
Ketiga, siapkan konten yang memiliki elemen CEF (cool, easy, fun). Cara menyiapkannya sudah dibahas di tulisan sebelumnya tentang Digital Engagement (Langkah#4 Digital Political Marketing). Konten ini diposting di semua akun-akun official politisi.
Keempat, share link konten tersebut di group whatsapp para relawan dan mintalah mereka melakukan re-share di semua akun social media yang mereka punya. Saat melakukan re-share, mintalah mereka untuk memberikan caption yang natural dan kreatif, yang mengesankan kesukaan mereka secara alami dan unik terhadap politisi tersebut.
Kelima, hargailah usaha para relawan tersebut. Berikan rewards yang memang menarik buat mereka. Tidak harus dalam bentuk uang, bisa dalam konversi yang lain. Bahkan hanya sekedar dapat undangan khusus dalam acara kampanye di lapangan saja itu sudah menjadi rewards yang luar biasa. Apalagi bila sampai makan dan foto bersama. Impact-nya akan sangat signifikan bagi militansi para relawan digital tersebut.
Sesekali, tampilkan para relawan di akun official politisi. Ini juga bentuk rewards yang bagus. Para relawan akan dengan senang hati untuk mem-viral-kan postingan tersebut di pertemanan online-nya masing-masing. Arahkan juga agar setiap kelompok relawan untuk membentuk komunitas khusus yang memberikan dukungan kepada politisi melalui postingan di akun official komunitas mereka. Semakin banyak komunitas yang mendukung politisi akan semakin baik. Baik dukungan secara offline maupun online.
Dukungan kepada politisi sangat perlu didapatkan dari berbagai komunitas yang sudah terbentuk sebelumnya. Komunitas seperti ini sudah memiliki anggotanya yang cukup militan. Pastikan prosesnya dijalankan secara bertahap, bukan instan. Tidak ada komunitas yang menyukai hubungan instan dengan politisi. Tidak ada yang suka “dimanfaatkan” oleh politisi. Harus saling memberikan manfaat.
Komunitas yang telah bersedia mendukung politisi, pada tahap ini, haruslah didorong untuk mendeklarasikan dukungan sebagai bentuk komitmen mereka kepada politisi tersebut. Deklarasi ini kemudian disebarluaskan melalui semua jalur social media dan online news yang dimiliki dan/atau telah bekerjasama dengan politisi tersebut.
Semakin banyak komunitas, baik offline maupun online, yang mendeklarasikan dukungan politisi tersebut, maka tingkat elektabilitas politisi tersebut bisa menanjak secara signifikan. Terutama untuk komunitas-komunitas yang memang memiliki daya pengaruh (influencers) yang kuat. Hal yang sama juga berlaku untuk pribadi-pribadi yang punya pengaruh kuat di social media. Mereka dikenal sebagai Key Opinion Leaders. Dukungan mereka sangat berarti. Dapatkan sebanyak mungkin.
Dukungan netizen lokal, komunitas lokal, dan key-opinion-leaders lokal punya efek yang besar untuk meyakinkan calon pemilih yang masih ragu dalam menentukan pilihannya. Minimal ciptakan kesan bahwa politisi tersebut punya peluang sangat besar untuk menang, dan hampir pasti menjadi pemenang. Hanya masalah waktu saja. Dengan begitu, calon pemilih ragu (undecided voters) akan memilih politisi yang dianggap layak jadi pemenang. Calon pemilih suka bila pilihannya menang. Ada perasaan ‘menang’ juga di hatinya. Bahagiakanlah calon pemilih dengan perasaan itu.
Terima kasih.
PS:
Foto terlampir adalah deklarasi komunitas relawan digital politisi tertentu kepada politisi yang lain. Efeknya cukup signifikan.
More Stories
DIGITAL ACTION [Langkah#7 Digital Political Marketing]
DIGITAL PREFERENCE [Langkah#5 Digital Political Marketing]
DIGITAL ENGAGEMENT [Langkah#4 Digital Political Marketing]